Kapolri Ajak Band Sukatani Jadi Duta Polri

Sedang Trending 4 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

pendapatsaya.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membujuk Band Sukatani untuk menjadi duta Polri dalam rangka melakukan perbaikan institusi, serta mencegah terjadinya perilaku menyimpang seluruh personel. Dia pun siap merealisasikan perihal itu andaikan Band Sukatani menerima niatan tersebut.

"Nanti jika Band Sukatani berkenan bakal kami jadikan Juri alias Band Duta, untuk Polri terus membangun kritik demi koreksi dan perbaikan terhadap lembaga dan juga konsep pertimbangan secara berkepanjangan terhadap perilaku oknum Polri nan tetap menyimpang," tutur Listyo kepada wartawan, Minggu (23/2/2025).

Listyo kembali menegaskan komitmennya bahwa Polri tidak antikritik. Seluruh jejeran kepolisian menerima dan terbuka dengan beragam corak saran dan masukan.

"Ini bagian dari komitmen kami untuk terus berbenah menjadi organisasi nan bisa betul-betul adapatif menerima koreksi untuk bisa menjadi organisasi modern nan terus melakukan perubahan dan perbaikan menjadi lebih baik," jelas dia.

Lebih lanjut, Listyo memastikan tidak pernah melarang ataupun membungkam siapapun nan menyalurkan kewenangan kebebasan berekspresi, termasuk Band Sukatani. Bahkan tercatat telah ada beragam aktivitas untuk masyarakat dalam menyalurkan pendapat dan ekspresi, seperti lomba orasi, mural hingga Stand Up Comedy.

Keseluruhan aktivitas itu pun bertemakan kritik untuk Kapolri dan partisipasi masyarakat terpantau sangat antusias dalam mengikuti setiap aktivitas tersebut.

Dia menyatakan, lembaga Polri sangat terbuka dengan kritik, mengingat perihal tersebut pun menjadi apalagi serta refleksi untuk membangun Korps Bhayangkara menjadi lebih baik dan dicintai oleh masyarakat.

"Dan bagi kami kritik terhadap Polri menjadi corak kecintaan masyarakat terhadap lembaga Polri," Listyo menandaskan.

Propam Polri Periksa Anggota Polda Jawa Tengah Buntut Lagu 'Bayar Polisi' Band Sukatani

Divisi Profesi dan Pengamanan (Divpropam) Polri memeriksa personil Ditressiber Polda Jawa Tengah buntut dari band Sukatani nan merilis lagu 'Bayar Bayar Bayar'. Pemeriksaan personil Polda Jawa Tengah itu sebagai corak tranparansi Polri.

"Langkah ini diambil untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam tubuh Polri," ujar Divpropam Polri melalui akun X resminya Sabtu, (22/2/2025).

Propam Polri kemudian menegaskan bakal terbuka dengan kritik dan masukan dari masyarakat guna memperbaiki organisasi guna memberikan pelayanan nan lebih baik. Namun dalam akun tersebut tidak menjelaskan perihal materi pemeriksaan terhadap anggota Polda Jawa Tengah itu.

"Terima kasih atas perhatian dan dukungannya," tulis akun tersebut.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo buka bunyi mengenai lagu karya Band Sukatani yang berjudul 'Bayar Bayar Bayar'. Musik itu pun kemudian menjadi viral di media sosial.

"Tidak ada masalah, mungkin ada missed namun sudah diluruskan," kata Sigit, Jumat (21/2/2025).

Band Punk Sukatani Minta Maaf Usai Sindir Polisi Lewat Lagu 'Bayar Bayar Bayar'

Sebelumnya, band punk asal Purbalingga, Sukatani, menyampaikan permintaan maaf kepada kepolisian melalui video di akun media sosial mereka mengenai lagu mereka nan berjudul Bayar Bayar Bayar.

Dalam unggahan media sosial band tersebut, dua personel band Sukatani, Muhammad Syifa Al Lufti namalain Alectroguy dan Novi Citra Indriyati namalain Twister Angel, menyampaikan permintaan maaf kepada Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Polri atas lirik lagu Bayar Bayar Bayar.

Sebagai informasi, salah satu bagian lirik pada lagu tersebut adalah 'mau bikin SIM, bayar polisi, ketilang di jalan, bayar polisi'.

"Kami meminta maaf nan sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri dan lembaga Polri atas lagu buatan kami dengan titel Bayar Bayar Bayar nan liriknya bayar polisi, nan telah kami nyanyikan hingga menjadi viral. Lagu ini sebenarnya saya ciptakan untuk oknum kepolisian nan melanggar peraturan," ucap Alectroguy.

Alectroguy selaku gitaris band itu mengatakan bahwa saat ini lagu tersebut telah dicabut dari platform streaming lagu Spotify. Ia juga mengimbau kepada para pengguna platform media sosial untuk menghapus konten nan menggunakan lagu tersebut.

"Dengan ini, saya mengimbau kepada semua pengguna platform media sosial nan telah mempunyai lagu kami dengan titel Bayar Bayar Bayar, lirik lagu bayar polisi, agar menghapus dan menarik semua video nan menggunakan lagu kami lantaran andaikan ada akibat di kemudian hari, sudah bukan tanggung jawab kami," ujar Alectroguy.

Selengkapnya