Manchester United Terpuruk Di Papan Tengah: Ruben Amorim Di Bawah Tekanan Jelang Paruh Musim

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Tampaknya Ruben Amorim belum berhasil memenuhi harapan para penggemar Manchester United untuk mengangkat performa tim dalam klasemen Liga Inggris musim ini. Hingga pekan ke-18, klub berjuluk Setan Merah itu masih kesulitan mendapatkan tambahan poin signifikan di setiap pertandingan.

Berbeda dengan Liverpool, Arsenal, dan Chelsea yang tengah bersaing di papan atas, Manchester United justru berada di papan tengah bersama Tottenham Hotspur, West Ham, dan Everton. Kondisi ini menjadi cerminan performa yang semakin menurun, meskipun mereka telah mendatangkan pelatih anyar.

Ruben Amorim, yang bergabung dengan Manchester United sekitar sebulan lalu, belum memberikan dampak besar yang diharapkan. Hingga pekan ke-18 Premier League musim 2024/2025, posisi mereka di klasemen tidak menunjukkan perbaikan berarti. Berdasarkan laporan dari Daily Mail, MU di bawah Amorim telah menelan lima kekalahan dari sepuluh pertandingan di semua kompetisi, termasuk empat di antaranya di Liga Inggris.

Hasil buruk juga terlihat dalam dua pertandingan terakhir. Kekalahan telak 0-3 dari Bournemouth di Old Trafford menjadi momen memalukan bagi United. Tidak hanya itu, mereka juga takluk 0-2 saat bertandang ke markas Wolves di Molineux, menambah panjang daftar kekalahan.

Mantan pelatih Sporting CP itu mengakui situasi sulit ini dalam sebuah konferensi pers. “Ini adalah masa yang sulit bagi tim. Kami belum mencapai performa terbaik, tetapi kami harus terus maju dan fokus pada pertandingan berikutnya,” ungkap Amorim.

Saat ini, Manchester United menjadi tim dengan peringkat terendah di antara klub-klub Big Six, hanya unggul dua peringkat dari Tottenham Hotspur. Sebagai perbandingan, Liverpool memimpin klasemen dengan 42 poin, diikuti oleh Arsenal (36 poin) dan Chelsea (35 poin). Rival sekota mereka, Manchester City, yang juga mengalami musim buruk, masih berada di posisi ke-7 dengan 28 poin.

Menurut laporan Sky Sports, catatan buruk ini dianggap sebagai langkah mundur bagi Amorim. Hingga pertengahan musim, United hanya mencatat enam kemenangan, empat hasil imbang, dan delapan kekalahan, yang membuat mereka tertahan di posisi ke-14 dengan 22 poin. Situasi ini kian mengkhawatirkan karena mereka semakin mendekati zona degradasi.

Dalam klasemen sementara, jarak poin antara Manchester United dan Leicester City, yang berada di zona degradasi, hanya terpaut delapan poin. Selisih ini jauh lebih tipis dibandingkan peluang mereka mengejar posisi Liga Champions. Jika performa tidak segera membaik, ancaman terperosok lebih jauh di klasemen menjadi semakin nyata.

Artikel Terkait