Apkasi Gelar Munas Vi Tahun 2025 Di Minahasa Utara 30 Mei 2025

Sedang Trending 22 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

pendapatsaya.com, Jakarta - Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) bersiap menggelar Musyawarah Nasional (Munas) VI tahun 2025 di Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara, 30 Mei 2025. Munas kali ini mempunyai agenda utama ialah pemilihan Ketua Umum Definitif masa bhakti 2025-2030.

Saat ini, APKASI menunjuk Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin sebagai Penjabat Sementara Ketua Umum Apkasi dalam sisa masa bhakti 2021-2026. Hal tersebut dilakukan saat menggelar rapat majelis pengurus pada 15 Februari 2025.

Selanjutnya, bakal ada pembahasan soal isu-isu strategis mengenai wilayah seperti wacana pemilihan Kepala Daerah kembali melalui DPRD. Lalu bakal ada revisi UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah dikaitkan dengan kondisi aktual dan UU No. 1 Tahun 2022 tentang HKPD.

Selain itu, Munas ini bakal membahas tentang transfer finansial ke wilayah dan desa (TKDD) mengenai dengan Dana Alokasi Umum (DAU), penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK), dan Dana Bagi Hasil (DBH). Kemudian bakal ada pembahasan strategi pengganti pembiayaan daerah, carbon trading, dan lain-lain.

Munas VI APKASI bakal dihadiri oleh Bupati alias wakil Bupati dan para pejabat pemerintah kabupaten nan ditunjuk serta mendapt kuasa untuk mewakili Bupati.

Arifin berharap Munas VI APKASI kelak bisa dibuka Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto. Selain itu, bakal dilaksanakan juga puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ‘Perak’ ke-25 APKASI, Grand Final pemilihan Putri Otonomi Indonesia, Women Program, Pameran UMKM, Likupang Fun Walk, Orientasi Bupati Hasil Pilkada Serentak, Apkasi Otonomi Expo (AOE) 2025, Launching Buku Best Practices Kabupaten, dan Apkasi Golf Tournament.

Pengalaman Arifin Manfaatkan UMKM

Arifin menceritakan pengalamannya saat menjadi wakil puluhan rumah di tahun lalu. Dia mengatakan sukses mencapai Rp 15-20 miliar dalam perputaran tanpa perantara dengan memanfaatkan UMKM dan produk lokal untuk cinderamata.

“Kalau perputaran nan direct aja bisa Rp 15-20 miliaran, belum nan indirect ya. Maksudnya nan direct nan betul-betul masuk kayak contoh souvenir,” kata Arifin pada Konferensi Pers & Buka Puasa Bersama dalam rangka Persiapan Munas VI APKASI 2025 dan Puncak Peringatan HUT ke-25 APKASI, di Kantor Sekretariat APKASI, Jakarta Selatan, Kamis (13/3/2025).

Arifin memanfaatkan UMKM kerajinan bambu di kabupaten Trenggalek nan mempunyai potensi besar sebagai wilayah dengan kebun bambu nan luas.

“Waktu itu kita kasih tumbler dari bambu, nan meng-crafting, nan membikin teman-teman dari UMKM di Trenggalek, kebetulan kita punya kebun bambu segala macam,” ucap Arifin.

Selengkapnya