Kaderisasi Ulama Moderat, Alumni Santri Raih Beasiswa Ke Kampus Luar Negeri

Sedang Trending 17 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

pendapatsaya.com, Jakarta - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menyerahkan danasiwa kepada 27 santri berprestasi dari Pesantren Bina Insan Mulia 1 Cirebon. Tujuannya, agar mereka melanjutkan kaderisasi sebagai ustadz moderat dengan disekolahkan ke beragam tujuan.

"Mereka disekolahkan untuk melanjutkan study ke Universitas Az-Zaytunah Tunisia untuk beragam jurusan. Baznas tingkat nasional menyerahkan 8 beasiswa, tingkat provinsi Jawa Barat menyerahkan 12 beasiswa, dan tingkat kabupaten Cirebon menyerahkan 7 beasiswa," tulis Baznas dalam keterangan diterima, Rabu (2/7/2025).

Menanggapi perihal itu, Pengasuh Pondok Pesantren Bina Insan Mulia Kiai Imam Jazuli menyampaikan, kerja sama akademik antara Universitas Az-Zaytunah dan Pesantren Bina Insan Mulia telah terjadi sangat baik selama 3 tahun ini. Kerja sama dilakukan dalam corak kesempatan mengenyam pendidikan kepada santri Bina Insan Mulia melalui MOU.

"Lulusan Bina Insan Mulia nan mengikuti Program Timur Tengah telah distandarkan capaiannya untuk memasuki kampus nan telah mencetak ustadz besar tingkat bumi itu, salah satunya Ibnu Khaldun," kata Kiai Imam.

Imam meyakini, kampus-kampus terbaik di Timur Tengah tetap primadona untuk pengkaderan ustadz nan moderat. Dia menyebut, Universitas Al-Azhar Mesir, Universitas Az-Zaytunah Tunisia, alias Universitas Al-Qarawiyyin Casablanca Maroko terbukti bisa mencetak ustadz moderat tingkat bumi di beragam bidang.

“Dengan memperdalam kepercayaan di kampus-kampus dahsyat itu, maka ini bakal memberikan sumbangan kepada lahirnya ustadz Indonesia nan moderat,” percaya Kiai Imam.

Jalur Beasiswa

Sebagai informasi, selain 27 santri penerima danasiwa Baznas, ada juga santri Bina Insan Mulia nan diterima di kampus selain di Kampus Az-Zaytunah melalui jalur danasiwa dan MOU. Salah satunya seperti di Universitas Manouba Tunisia dengan bidang humaniora, teknik, teknologi komputer, hubungan internasional, hukum, dan bisnis.

Diketahui, pada tahun 2025, jumlah lulusan Bina Insan Mulia 1 dan Bina Insan Mulia 2 nan melanjutkan kuliah ke Timur Tengah sebanyak 70 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 42 santri melanjutkan ke Tunisia, 19 santri melanjutkan ke Maroko, 5 orang melanjutkan ke Al-Azhar Mesir, dan 4 orang melanjutkan ke Pakistan. Selain itu, mereka juga ada nan diterima di kampus-kampus internasional di beragam negara, antara lain Jerman, Prancis, Rusia, Australia, Turkey, Jepang, Taiwan, China, dan Malaysia.

Termasuk PTN dalam negeri melalui beragam jalur, antara lain SNBT, SNBP, IUP, SPAN PTKIN, UM PTKIN, Mandiri, dan pengkaderan.

Selengkapnya