Koster Bantah Nusron Soal Pulau Kecil Di Bali Dikuasai Wna

Sedang Trending 2 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

pendapatsaya.com

Rabu, 02 Jul 2025 16:45 WIB

Gubernur Bali I Wayan Koster bantah klaim Menteri ATR/BPN tentang penguasaan pulau oleh WNA. Ia menyatakan investasi WNA di sejumlah pulau sesuai prosedur. Gubernur Bali, I Wayan Koster merespons pernyataan Menteri ATR/BPN Nusron Wahid nan mengungkap ada pulau-pulau di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Bali diduga dikuasai penduduk negara asing (WNA). (Foto: pendapatsaya.com/Kadafi)

Denpasar, pendapatsaya.com --

Gubernur Bali I Wayan Koster membantah pernyataan Menteri ATR/BPN Nusron Wahid soal dugaan kepemilikan alias penguasaan pulau-pulau di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Bali oleh penduduk negara asing (WNA).

Gubernur Koster menyatakan pulau-pulau mini di Bali tidak ada nan dimiliki oleh orang asing.

"Enggak ada nan dimiliki oleh orang asing. Kalau punya vila di situ, ada," kata Koster di Denpasar, Bali, Rabu (2/7).

Koster juga menyebut keberadaan WNA di pulau-pulau mini tersebut hanya sebagai penanammodal nan membangun akomodasi pariwisata.

"Enggak ada penguasaan asing. nan ada adalah itu orang investasi membangun akomodasi pariwisata. Ada hotel, restoran, vila, di manapun juga ada begitu," ujarnya

Ia juga mengatakan investasi oleh penduduk negara asing di pulau-pulau di Bali sudah sesuai prosedur. Koster berjanji bakal menertibkan investasi nan tidak sesuai prosedur.

"Kalau tidak sesuai prosedur, ini sudah ada tim penertiban, jika tidak tertib bakal ditindak tegas. Kan, sudah mulai nan di Pantai Bingin, itu investasinya besar, lantaran melanggar saya sudah minta tindak tegas tutup, bongkar," tegasnya.

Koster menambahkan bakal koordinasi dengan Kementerian ATR/BPN dan Kementerian Pariwisata untuk meluruskan isu penguasaan pulau di Bali oleh WNA.

Sebelumnya, Menteri ATR/BPN Nusron Wahid menyatakan ada pulau-pulau di wilayah NTB dan Bali diduga dikuasai WNA.

Ia mengaku bakal mengecek kedudukan norma alias legal standing kepemilikan pulau-pulau tersebut.

"Penjualan pulau-pulau mini kepada oknum-oknum pihak asing alias WNA. Ini ada beberapa kejadian, enggak tahu dulu prosesnya bagaimana, tiba-tiba intinya apakah legal standing-nya kayak apa bakal kita cek, tiba-tiba tanah itu alias pulau tersebut dikuasai oleh beberapa orang asing. Ada di Bali dan di NTB," kata Nusron dalam rapat dengan Komisi II DPR RI, Jakarta, Selasa (1/7).

(kdf/wis)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya