Media Group Network Akuisisi Mediababy Us$ 3,8 Juta

Jakarta, CNBC Indonesia - Media Group Network mengumumkan akuisisi perusahaan startup media anak muda Mediababy beserta foundernya nan tetap berumur 18 tahun, Justin Jin. Meski nilai akuisisi tidak diungkapkan secara resmi, beberapa sumber menyebut Media Group bayar US$3,8 juta (sekitar Rp59 miliar) - dengan komposisi 75% tunai dan 25% saham - untuk mengakuisisi perusahaan media asal Kanada tersebut.

Kesepakatan ini juga menyertakan pertimbangan tambahan senilai US$1,6 juta (sekitar Rp25 miliar) dalam corak tunai, nan bakal dibayarkan jika memenuhi kriteria dan periode pendapatan tertentu.

Harga tersebut dinilai masuk logika mengingat Mediababy sukses meraup pendapatan iklan sebesar US$1,54 juta pada tahun ini, sedikit lebih tinggi dibanding tahun 2023, dengan margin untung sekitar 30%. Video-video Mediababy telah ditonton lebih dari 12,7 miliar kali sepanjang 2024.

Media Group berencana mengintegrasikan perusahaan produksi media dan agensi pemasaran ini sebagai anak perusahaan terpisah. Mereka juga bakal memanfaatkan teknologi kajian video berbasis algoritma nan dibangun Jin berbareng timnya nan beranggotakan 70 orang di beragam produk Media Group.

Seorang sumber nan dekat dengan kesepakatan ini mengatakan, "Justin bakal menjadi sosok nan tepat untuk ditampilkan di depan media dan konsumen, membikin Media Group terlihat sebagai perusahaan nan mendukung pengusaha dan pengalaman anak muda, nan pada gilirannya diharapkan bakal menarik talenta-talenta serupa."

Sebagai bagian dari kesepakatan, Jin hanya bakal memperkuat satu alias dua bulan di Media Group untuk membantu masa transisi. Dia bakal tetap melanjutkan studinya di Babson College, Massachusetts, Amerika Serikat. Hampir semua tenaga kerja Mediababy, nan sebagian adalah pemegang saham perusahaan, bakal berasosiasi dengan Media Group.

"Kesepakatan ini menguntungkan di banyak sisi," ujar sumber lain nan dekat dengan situasi tersebut. "Justin adalah founder nan bakal membikin Media Group terlihat lebih modern." Langkah ini dipandang sebagai strategi Media Group untuk kembali relevan di mata konsumen, terutama dalam persaingannya dengan pesaing seperti IDN.
Jin sendiri dikenal sebagai sosok nan artikulatif dan mempunyai keahlian untuk memikat kalangan media dengan daya unik generasi nan lahir di era digital. Kehadirannya diharapkan dapat memperkuat posisi Media Group dalam menjangkau pasar anak muda, seperti dikutip Jumat (3/1/2025).

(ayh/ayh)

Next Article Pengusaha 17 Tahun Asal Kanada Ini Ingin Caplok Media RI