ARTICLE AD BOX
pendapatsaya.com, Jakarta - Fakta mengejutkan terkuak pada duel maut nan menewaskan F (14), di Jalan Raya Merdeka, Depok, pada Rabu (18/12/2024). Diketahui, dari peristiwa duel maut terdapat tiga wanita nan mengetahui peristiwa duel maut nan dilakukan kedua tersangka berinisial E dan N.
Kuasa norma korban, Andi Tatang mengatakan, terdapat tiga gadis remaja berinisial SN, AN, dan GT. Ketiga gadis tersebut sempat berada di letak kejadian, dan apalagi mengenal tersangka dan korban.
“Ketiga gadis remaja ini dibawa orang tua korban untuk memberikan saksi ke instansi kami,” ujar Tatang, dikutip (1/1/2025).
Tatang menjelaskan, ketiga gadis tersebut menjadi saksi kunci lantaran pada kejadian turut menggunakan sepeda motor dengan berbonceng tiga. Saksi GT sempat memvideokan pada peristiwa duel maut tersebut.
“Teman korban, yakni RA alias ACA membujuk have fun. Nah have fun merupakan sebuah kode nan artinya berantem dan jika ada nan jatuh selesai lampau baikan,” jelas Tatang.
Sebelum kejadian pada Selasa (17/12/2024) malam, lanjut Tatang, sekitar pukul 20.00 WIB, AN nan merupakan kawan korban sedang nongkrong di warung. AN menyampaikan kepada SN mau pinjam motor untuk digunakan pada besok hari.
“Nah saat itu SN bilang kelak berkabar aja. Ketika itu nan SN dengar dari obrolan AN dan F (korban) bahwa nan bakal ribut adalah F dengan ZA, lalu NG musuh RA,” ucap Tatang.
Pada hari kejadian duel maut, sekitar pukul 12:05 WIB, F sempat menyampaikan pesan bunyi alias voice note pada SN melalui Instagram. Pesan tersebut bahwa bakal ada keributan dan memintanya untuk menonton.
"Dia bilang ANT mau ribut, lu tontonin aja, janjian jam 4 sore di warung TDP," terang Tatang.
Pada pukul 16.00 WIB, mereka berkumpul di sekitar TDP, mutar-muter dan prepare letak untuk duel di area Jalan Merdeka, Sukmajaya, Depok. Saat itu, ZA rekan korban sempat memandang pelaku Ex ngumpet di dekat warung tak jauh dari letak kejadian.
“Pas di letak dekat Damkar, korban dan teman-temannya diadang dan di serang ramai-ramai dari arah berlawanan,” kata Tatang.