ARTICLE AD BOX
Tottenham Hotspur kembali gagal menghentikan tren negatif mereka di akhir tahun 2024. Dalam pertandingan penutup musim ini, Spurs hanya mampu bermain imbang 2-2 saat menjamu Wolverhampton Wanderers di kandang sendiri.
Hasil ini memperpanjang catatan tanpa kemenangan Tottenham menjadi tiga pertandingan terakhir di Liga Primer Inggris. Anak asuh Ange Postecoglou sebenarnya hampir meraih tiga poin penuh, namun gol penyama kedudukan Wolves di menit-menit akhir menggagalkan harapan tersebut.
Wolves unggul lebih dulu melalui gol Hwang Hee-Chan pada menit ke-7. Tak butuh waktu lama, Rodrigo Bentancur menyamakan kedudukan pada menit ke-12 lewat sepakan terukur. Tottenham bahkan berhasil membalikkan keadaan sebelum babak pertama berakhir, berkat gol dari Brennan Johnson.
Sayangnya, Spurs harus rela berbagi poin setelah pemain Wolves, Strand Larsen, mencetak gol penyeimbang di menit ke-87. Gol ini memupus harapan The Lilywhites untuk menutup tahun dengan kemenangan.
Dari segi statistik, kedua tim bermain cukup seimbang. Wolverhampton memimpin penguasaan bola dengan 53% dan mencatatkan 11 tembakan, dengan 3 di antaranya tepat sasaran. Tottenham mencatatkan 13 tembakan, juga dengan 3 yang mengarah ke gawang.
Hasil imbang ini membuat Tottenham tertahan di posisi ke-11 klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan raihan 24 poin. Sementara itu, Wolverhampton tetap berada di zona papan bawah, menempati peringkat ke-17 dengan koleksi 16 poin.
Performa Tottenham belakangan ini menuai perhatian publik. Seorang analis sepak bola, James Carter, mengatakan, "Masalah Spurs tampaknya terletak pada kurangnya konsistensi di lini belakang. Hasil seperti ini bisa menjadi cerminan dari kebutuhan tim untuk memperbaiki struktur pertahanan mereka." Hal ini menjadi pekerjaan rumah besar bagi Postecoglou menjelang paruh kedua musim.
Dengan musim yang masih panjang, baik Tottenham maupun Wolverhampton perlu segera memperbaiki performa mereka jika ingin memperbaiki posisi di klasemen. Spurs, khususnya, harus menemukan kembali momentum kemenangan untuk mengakhiri tren buruk mereka.