ARTICLE AD BOX
pendapatsaya.com, Jakarta Sebanyak 42 Rukun Tetangga (RT) di Jakarta tergenang air. Data itu dihimpun oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Minggu (6/7/2025) hingga pukul 08.00 WIB.
Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan, melaporkan ketinggian air bervariasi, mulai dari 5 sentimeter (cm) hingga 300 sentimeter.
"BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 42 RT," kata Yohan dalam keterangan tertulis, Minggu (6/7/2025).
Yohan menyebut, genangan ini dipicu pasang maksimum air laut berbarengan dengan fase perigee dan bulan baru serta hujan deras. Hal itu kemudian mengakibatkan Sungai Ciliwung meluap.
"Dan terjadi beberapa genangan di wilayah DKI Jakarta," ujar Yohan.
Berdasarkan info itu, wilayah Jakarta Timur paling parah terdampak. Di Kelurahan Cawang, genangan air setinggi 300 cm dan merendam 7 RT. Kampung Melayu, Bidara Cina, dan Balekambang juga tak luput, dengan ketinggian air rata-rata 150 sentimeter hingga 200 sentimeter.
BPBD berbareng Dinas SDA, Bina Marga, dan Gulkarmat terus berjibaku menyedot air dan memastikan saluran air lancar. Petugas juga disiagakan untuk membantu penduduk terdampak dan menyiapkan kebutuhan dasar bagi mereka nan terpaksa mengungsi.
"BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini cuma-cuma dan beraksi selama 24 jam nonstop," kata Yohan.
Baca juga Cuaca Indonesia Saat Akhir Pekan Minggu 6 Juli 2025: Mayoritas Diprediksi Hujan
Pria berjulukan Hartono menarik perhatian warganet setelah lantaran konsentrasi membaca surat Yasin meski tengah 'dikepung' air banjir.