Video: Masih Laris Manis, Pengembang Incar Pasar Rumah Rp 500 Juta

Sedang Trending 5 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, pendapatsaya.com- Pemangkasan suku kembang referensi Bank Indonesia disebut Direktur PT Metropolitan Land Tbk (MTLA), Olivia Surodjo sebagai sentimen positif bagi sektor properti di tengah pelemahan daya beli.

Suku kembang nan turut diharapkan menjadi pendorong minat masyarakat untuk mengambil Kredit Perumahan Rakyat (KPR) nan bakal berakibat pada naiknya penjualan rumah dan properti lainnya. Meski implikasi penurunan BI Rate ke suku kembang KPR memerlukan waktu namun penurunan suku kembang bakal menawarkan kemudahan bagi pembelian rumah secara kredit.

Sentimen positif sektor properti juga menjadi pendorong ekspansi upaya properti RI, seperti MTLA nan saat ini tengah mengembangkan sejumlah proyek perumahan nan menyasar kelas bawah dengan nilai jual dikisaran Rp500 juta per unit.

Seperti apa strategi ekspansi upaya MTLA hadapi tantangan 2025? Selengkapnya simak Safrina Nasution dengan Direktur PT Metropolitan Land Tbk (MTLA), Olivia Surodjo dalam Power Lunch, pendapatsaya.com (Selasa, 01/07/2025)


Selengkapnya