Bank Mandiri Hadirkan Fitur Sbn Sekunder, Bisa Beli Dari Rp 1 Juta

Sedang Trending 2 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, pendapatsaya.com - PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menghadirkan produk Surat Berharga Negara (SBN) Sekunder melalui pengembangan fitur Investasi di super app Livin' by Mandiri. SVP Treasury Bank Mandiri Aries Syamsul Arifien mengatakan, perihal itu bermaksud untuk melengkapi pilihan investasi nan sudah tersedia sebelumnya ialah Reksa Dana, SBN Primer, dan Saham.

Inovasi terbaru ini memungkinkan pengguna untuk bertransaksi SBN di pasar sekunder secara langsung melalui aplikasi. Hadirnya SBN Sekunder memberikan kesempatan lebih luas bagi pengguna nan belum sempat berperan-serta dalam masa penawaran SBN Primer.

Menururtnya, sekarang siapa pun bisa mempunyai SBN mulai dari Rp1 Juta, sehingga investasi di instrumen pemerintah menjadi semakin terjangkau.

"Dengan nilai nan kompetitif, pengguna juga memperoleh pendapatan rutin dari kupon SBN. Melalui ekosistem digital Livin', pengguna dapat mengelola dan mengembangkan keuangannya secara optimal hanya dalam satu aplikasi," ujarnya dalam keterangan resminya, Senin (15/9).

Tak hanya menambah ragam produk, pengguna dapat bertransaksi SBN Sekunder kapan saja dan di mana saja, membandingkan seri nan tersedia, hingga memandang info historis harga, maupun imbal hasil.

Transparansi info dan elastisitas ini memberikan kenyamanan lebih, terutama bagi penanammodal nan mengutamakan instrumen berisiko relatif lebih rendah, namun tetap memberikan potensi untung menarik.

Selain itu, seluruh instrumen investasi nan dimiliki nasabah, termasuk SBN Sekunder, dapat dipantau secara menyeluruh melalui portofolio di Livin' Investasi.

Portofolio ini menampilkan kepemilikan di beragam instrumen, mulai dari Reksa Dana, Saham, SBN Primer, hingga SBN Sekunder, dalam satu tampilan terintegrasi, sehingga memudahkan pengguna dalam mengambil keputusan investasi nan tepat sesuai profil dan tujuan keuangan.

Sebagai informasi, sejak diluncurkan tahun 2022, Livin' Investasi menunjukkan pertumbuhan nan signifikan. Hingga Juli 2025, total nilai transaksi SBN Primer di Livin' Investasi telah mencapai Rp13,4 Trilliun, tumbuh 5% dibandingkan periode nan sama tahun sebelumnya. Dengan pedoman pengguna Livin' by Mandiri nan mencapai 33,6 juta, potensi pertumbuhan produk SBN Sekunder diperkirakan bakal semakin kuat ke depannya.

"Kami optimis SBN Sekunder bakal menjadi salah satu pilihan utama investor, baik pemula maupun berpengalaman. Dengan nominal investasi mulai dari Rp1 Juta, nilai nan kompetitif, pendapatan rutin dari kupon, serta elastisitas bertransaksi kapan pun dan di mana pun, kami berambisi semakin banyak masyarakat nan dapat berkontribusi pada pembiayaan pembangunan nasional. Hal ini juga sejalan dengan komitmen kami untuk terus menghadirkan penemuan nan mendorong literasi dan inklusi investasi," sebutnya.

Inovasi ini melengkapi ekosistem investasi digital nan komprehensif di Livin' by Mandiri, menghadirkan kemudahan, fleksibilitas, dan transparansi. Dengan demikian, pengguna dapat membangun portofolio investasinya secara lebih optimal hanya melalui satu aplikasi.

Untuk menikmati seluruh jasa terbaru, termasuk SBN Sekunder, pengguna dapat segera melakukan pembaruan Livin' by Mandiri ke jenis terbaru 3.1.0.


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Transaksi QRIS Antar Negara Bank Mandiri Tembus Rp49 M, Naik 3X Lipat

Selengkapnya