ARTICLE AD BOX
pendapatsaya.com
Minggu, 14 Sep 2025 06:30 WIB

Jakarta, pendapatsaya.com --
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama Kementerian Pekerjaan Umum bakal menerapkan uji coba penggunaan satu lajur paling kiri dari Gerbang Tol Fatmawati 2 menuju arah Lebak Bulus secara gratis.
Kebijakan itu sebagai upaya mengurai kemacetan di sekitar Stasiun MRT Fatmawati dan Jalan TB Simatupang.
"Masyarakat dari Jalan Fatmawati nan bakal menuju Lebak Bulus, selain menggunakan jalan eksisting, dapat juga menggunakan tambahan satu lajur paling kiri dari gerbang tol Fatmawati 2 dan tanpa dipungut biaya," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo dalam keterangan tertulis, Sabtu (13/9).
Ia menjelaskan pengelola jalan tol bersedia membuka satu lajur di gerbang tol tersebut untuk kanalisasi lampau lintas dari arah Fatmawati menuju off ramp Lebak Bulus.
Syafrin menyampaikan kebijakan itu bertindak hanya untuk kendaraan roda empat. Tidak bertindak untuk kendaraan roda dua alias kendaraan lebih dari roda empat.
"Uji coba bakal dilaksanakan pada Senin-Jumat, 15-19 September 2025, pukul 17.00-20.00 WIB. Hal ini merujuk pada info mengenai volume kendaraan nan tinggi pada jam sibuk (peak hours) tersebut," ujarnya.
Sebelumnya, Syafrin Liputo juga mengusulkan penutupan jalan keluar Tol Cipete-Pondok Labu, Jakarta Selatan, saat jam tersibuk (peak hour) sore hari untuk mengatasi kemacetan Jalan TB Simatupang.
"Kami mengusulkan untuk sementara, mengatur agar kelancaran lampau lintas terjadi di titik itu untuk exit toll Cipete-Pondok Labu, ini pada peak sore itu ditutup," kata Syafrin di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (27/8).
Ia menjelaskan jika penutupan dilakukan saat jam sibuk, pengendara kendaraan bermotor roda empat bakal dialihkan untuk keluar menuju area Lebak Bulus.
"Dialihkan keluar di Lebak Bulus sehingga mereka untuk nan bakal ke Fatmawati keluar Lebak Bulus bisa berputar di ujung, kemudian bisa kembali ke area Jalan Fatmawati," ujarnya.
(fra/yoa/fra)
[Gambas:Video CNN]