Whatsapp Perkenalkan Fitur Reverse Image Search Untuk Cegah Hoaks Di Versi Web

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

WhatsApp sedang mengembangkan fitur baru bernama reverse image search untuk layanan versi web. Fitur ini memungkinkan pengguna memverifikasi keaslian gambar tanpa harus meninggalkan platform. Langkah ini diharapkan dapat membantu mencegah penyebaran misinformasi dan konten menyesatkan.

Menurut laporan dari Phone Arena, pengguna nantinya dapat mengunggah gambar yang diterima melalui WhatsApp ke laman Google untuk memastikan sumber dan keaslian gambar tersebut. Proses ini bertujuan untuk mendeteksi adanya manipulasi pada gambar.

Fitur ini akan tersedia melalui menu overflow, yang dapat diakses dengan mengetuk ikon tiga titik saat melihat gambar. Setelah memilih opsi tersebut, pencarian gambar akan dilakukan secara otomatis melalui Google.

Langkah pengembangan ini diambil oleh WhatsApp sebagai tanggapan terhadap meningkatnya kasus berita palsu dan gambar manipulatif. Dengan fitur ini, WhatsApp berupaya melindungi pengguna dari misinformasi. “Untuk memberdayakan pengguna agar dapat membuat keputusan yang lebih bijak tentang konten yang mereka bagikan dan terima,” ujar laporan dari WABetaInfo, seperti dikutip oleh Times of India pada Selasa, 31 Desember 2024.

Perusahaan menyebut bahwa fitur ini memperkuat lapisan keamanan bagi pengguna. Pengguna kini dibekali alat untuk mendeteksi konten menyesatkan tanpa meninggalkan aplikasi. “Kami percaya bahwa akses reverse image search dapat membantu pengguna mengidentifikasi sumber gambar dan mengevaluasi kredibilitasnya dengan cepat,” jelas WhatsApp dalam pernyataan resminya.

Saat ini, WhatsApp belum mengumumkan tanggal resmi peluncuran fitur tersebut. Meski sebelumnya telah diuji pada versi Android, kini fitur ini diperluas ke WhatsApp Web, yang dapat diakses melalui tablet, Chromebook, atau desktop. WhatsApp juga menegaskan bahwa privasi pengguna tetap terlindungi, karena proses pencarian sepenuhnya dilakukan oleh Google tanpa intervensi dari pihak WhatsApp.

Artikel Terkait