Glodok Plaza Kebakaran Hebat, Pemilik Muncul Dan Buka Suara

Sedang Trending 5 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, pendapatsaya.com - Emiten properti PT Surya Semesta Internusa Tbk. (SSIA) buka bunyi mengenai kebakaran nan melanda entitas usahanya, Glodok Plaza, Jakarta Barat. Seperti diketahui, pusat perbelanjaan itu mengalami kebakaran pada 15 Januari 2024 malam.

Mengutip keterbukaan informasi, Jumat (17/1/2025), mengenai kejadian tersebut, SSIA menjelaskan bahwa kebakaran diduga berasal dari lantai 8 Gedung Glodok Plaza.

"Kebakaran diduga berasal dari lantai 8 Gedung Glodok Plaza. Sejak awal kejadian tersebut, kami telah bekerja sama dengan pihak pemadam kebakaran dan otoritas mengenai untuk melakukan penanganan secara sigap dan maksimal," katanya, dikutip Sabtu (18/1/2025).

SSIA juga menjelaskan bahwa kebakaran tersebut menyebabkan kerusakan secara bentuk atas gedung dan saat ini telah dilakukan penghentian operasional sementara hingga dinyatakan kondusif oleh pihak nan berwajib. Hingga kini, kerugian akibat kebakaran belum diketahui secara pasti.

"Perseroan belum dapat melakukan kalkulasi kerugian akibat kebakaran ini," tulis manajemen.

Kebakaran besar nan melanda Glodok Plaza, Jakarta Barat nan terjadi pada Rabu (15/1) malam tetap berjalan hingga pagi ini. Para petugas damkar berjibaku memadamkan api. (pendapatsaya.com/Tri Susilo)Foto: Kebakaran besar nan melanda Glodok Plaza, Jakarta Barat nan terjadi pada Rabu (15/1) malam tetap berjalan hingga pagi ini. Para petugas damkar berjibaku memadamkan api. (pendapatsaya.com/Tri Susilo)
Kebakaran besar nan melanda Glodok Plaza, Jakarta Barat nan terjadi pada Rabu (15/1) malam tetap berjalan hingga pagi ini. Para petugas damkar berjibaku memadamkan api. (pendapatsaya.com/Tri Susilo)

Namun perseroan memastikan peristiwa tersebut tidak berpengaruh terhadap kelangsungan usaha.

"Kejadian tersebut tidak berakibat signifikan terhadap kelangsungan upaya perseroan," sebutnya.

Adapun Glodok Plaza merupakan milik PT TCP Internusa, salah satu anak perusahaan dari SSIA. TCP bakal memulai proses klaim asuransi atas kerugian nan terjadi. Aset nan terdampak telah diasuransikan terhadap akibat kebakaran.

Sebagai info SSIA saat ini dimiliki PT Persada Capital (7,85%), PT Arman Investment (8,52%), Intrepid Investment (8.2%), dan publik (73,11%).

Mengutip prospektus perusahaan, Persada Capital merupakan perusahaan milik PT Pandu Alam Persada dan PT Tri Nur Cakrawala. Kedua perusahaan tersebut merupakan milik family Arini Subianto, nan juga tercatat sebagai komisaris dan pemilik PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. (ADRO). Sementara itu Arman Investment adalah perusahaan milik Benjamin Arman Suriadjaja dan Johannes Suriadjaja.


(wur/wur)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Paylater-QRIS,Transaksi Mana nan Diandalkan Bank Digital 2025?

Selengkapnya